Sabtu, 20 April 2013

BaW at The First Sight

My Opinion is....
BaW adalah singkatan dari Be A Writer, yaitu suatu grup kepenulisan yang ber-tagline "Be A Writer, Be A Winner." yang dikepalai oleh Leyla Hana. Saya pertama kali mengetahui grup ini lewat giveawaynya (aku kan GiveawayHunter wkwk). Lalu, aku pun tertarik mengikutinya sekaligus penasaran sama grup fbnya. Akhirnya, aku ng'wall mbak Leyla Hana minta dimasukkan ke grup Be A Writer karena grupnya bersifat rahasia (jadi berasa direkrut FBI :p) dan i've already been there! *excited* 
Well, berdasarkan hasil pengamatan *cieh* selama 5 hari di grup BaW, scrolling sana-sini, dari sekian banyak grup kepenulisan yang saya ikuti, jujur loh cuma BaW ini yang benar-benar menarik hati saya untuk serius dan menjadi member yang aktif. Kenapa? karena jadwalnya yang padat namun tidak bikin otak ngadat. Biasanya, di grup kepenulisan lain saya selalu jadi silent reader karena saya tidak sanggup mengikuti Jadwal KBM-nya yang menurut saya 'berat' dan diikuti oleh penulis-penulis handal hingga saya merasa minder.
Tapi, lain halnya dengan BaW ini. Jadwal dari hari Senin - Minggu terasa ringan dan menyenangkan untuk diikuti setiap hari meski PR bejibun sedang menanti. Nih, saya list Jadwalnya:


  • Senin : Diary Day (Catatan Harian) = member bisa curcol sepuasnya, apa aja bisa diceritain tanpa merasa malu selama ceritanya itu masih diluar  dalam 'batas'. (Iya, kan?)
  • Selasa: Sharing Day (Konsultasi Novel) = sesama penulis yang sudah menerbitkan novel bisa saling berkonsultasi atau penulis dengan pembaca maupun pembaca kayaknya boleh deh. (Aku belum begitu tau, masih jadi anak bau kencur sih-_-)
  • Rabu : Blogging Day (Ng'Blog) = nah, ini yang paling aku suka! Pas banget sama aku yang emang lagi kepengen aktif ng'blog. Para member boleh share postingan blog-nya di grup BaW. (mudah-mudahan gara-gara ng'share di BaW, blog-ku rame :p)
  • Kamis : Promo Day (Promosi) = nah, kalo agenda yang ini menguntungkan bagi para penulis betulan yang sudah menerbitkan buku, walau cuma satu. Mereka berhak mempromosikan bukunya di BaW dengan cara apapun, asal jangan anarkis(?).
  • Jum'at : Review Day (Resensi) = member diperkenankan (bahkan diharuskan) untuk membuat resensi/review mengenai buku atau film yang sudah pernah dibaca/ditonton. Review bisa diposting di dokumen grup.
  • Sabtu : Business Day (Bisnis) = aku gak begitu tahu tentang agenda yang satu ini. Tapi kayaknya member boleh saling berkonsultasi mengenai perbisnisan, entah itu Toko Online, Penerbitan Buku, dll. (Correct Me If Im Wrong)
  • Minggu : Free Day (Bebas Posting Apa Aja) = agenda ini sepertinya paling ramai ya. Weekend gituloh! member-member mulai dari pelajar sampai emak-emak atau bapak-bapak kantoran nongol, pada asyik ng'rumpi. Hari Minggu itu bebas ngapain aja di BaW, asal gak rusuh aja (diragukan sih, sebenernya haha)
Nah, kesimpulannya jadwal diatas cocok untuk segala kalangan dan tidak memberatkan anggota. Baik pelajar seperti aku, maupun emak-emak yang tiap harinya selalu sibuk sama kerjaan, apalagi Ibu Rumah Tangga, iya kan?
Maka, aku pun merasa klop dengan grup ini! Kawaii :D

Ekhemmm.... karena aku baru menjadi anggota selama 5 hari, jadi aku (mungkin) belum bisa dikatakan anggota resmi BaW, yang artinya gak boleh ikutan giveaway tema 1 doong... jadi tulisan diatas cuma buat pembuka aja yaa ^^v

Oke, capcus ke topik berikutnya. Yap, aku akan membahas tentang blog BaW yang baru diluncurkan. Check out my opinion =>




  1. Template: sederhana namun enak dilihat karena warnanya yang soft ; Putih. Tapi, ada baiknya jika template dimeriahkan sedikit tanpa menghilangkan kesan sederhananya. Misal: Gambar karikatur unyu orang-orang yang sedang berkumpul di suatu ruangan.
  2. Header: untuk Header sudah bagus, jangan diganti. Hanya perlu ditambahkan dengan logo khusus BaW juga Tulisan "Be A Writer Indonesia"nya pakai font yang lebih atraktif, saranku pakai font Mic Words seperti Jokerman, Castellar, Colonna MT, Curlz MT, Forte, Gigi.
  3. Labels: Kalau bisa meminimalisir postingan yang memuat label dobel agar lebih terorgansir.
  4. About: i love it! singkat, jelas, padat. Deskripsi tentang mental pecundang nyentil banget! Keren! 
  5. Blog Post: aku memaklumi blog ini masih blog baru, jadi blog post-nya sedikit. Tapi, menurutku ada baiknya blog post itu diperbanyak lagi secara berkala, sesuai jadwal yang ditetapkan. Aku berharap Blog BaW ini banyak pengunjung dan blog post-nya selalu diupdate. Bukan sekedar pengunjung lho, melainkan pengunjung tetap dan pengunjung baru berdatangan setiap harinya karena menanti Blog Post baru/membaca berbagai Blog Post yang ada.
Terakhir, Blog Post favoritku adalah Peran Penulis yang ditulis oleh Afifah Afra.What?! Afifah Afra??? begitulah reaksiku saat membaca artikel tersebut. Afifah Afra dimataku adalah penulis yang jenius, karena beliau berhasil membuatku ciut dan speechless saat pertama kali membaca karyanya yang menjadi pemenang LMCR tahun... *lupa* -__-v aku salut banget sama penulis yang satu ini, masa di usia remaja udah bisa menulis karya seee cetar membahana gitu? Sastranya itulooh yaampun bikin geleng-geleng kepala tanda gak ngerti -_-
Oke oke stop! Back to the topic..

Well, Blog Post-nya itu sangat singkat namun sangat bermakna *eeaa*. Beliau memecah Peran Penulis menjadi 3 Peran :
  1. Menjadi Penulis. Apa yang ditulis oleh Afifah Afra ini sebenarnya mirip dengan berbagai tips-tips menulis lainnya yang pernah aku baca. Tapi, ada satu hal yang menarik perhatianku. Sukses membuat mataku membulat. Yaitu saat aku membaca penggalan kalimat ini, Jika perlu, pilih font berwarna putih, sehingga kita tak perlu tahu, tulisan apa yang sedang terpampang di monitor depan kita. What a genius idea! Ide ini benar-benar tak pernah terlintas diotakku sebelumnya >.< Akupun langsung setuju dengan kalimat itu dan hendak menguji cobanya, bahkan kujadikan siasat menulisku! Karena aku sadar aku memang selalu perhitungan saat menulis, dan mencoba tips biasa seperti "cueklah dengan siapapun, dengan kelebat pikiran seperti apapun. Pokoknya, apa yang sedang berkecamuk di otak, tuangkan!" itu tidak berhasil. Dan, sepertinya tips Font Putih ini akan berhasil!
  2. Menjadi Editor. Nah, saat aku menulis aku selalu menempatkan diriku dalam dua peran sekaligus: Penulis & Editor. Baru ngetik beberapa kalimat, dibaca lagi, ngerasa ada yang kurang, hapus, ganti. Mungkin karena teknik menulis seperti itulah yang membuat karya-karyaku kandas di tengah jalan dan tidak ada yang selesai. Teknik menulisku itu jelas salah menurut tips ini.
  3. Menjadi Pembaca. Menurut tips ini, setelah di edit dengan kejam oleh Peran sebagai Editor, nikmatilah tulisan kita dan cari tahu kekurangannya. Apakah tidak nyaman? tidak logis?
Tips singkat dari Afifah Afra ini sangat membantuku dalam berlatih menulis. Aku yakin kemampuan menulisku akan meningkat sehabis membaca tips keren ini. Aku jadi merasa tips ini dibuat khusus untukku *blaah* karena isinya aku-banget! Muchas gracias mademoiselle Afifah Afra!

Sooo the point of all is.... I'm in love with you, BaW!



animated gifs
Diikutsertakan dalam GA Be A Writer

2 komentar:

  1. Halo :)
    Ngomong-ngomong yang tentang font warna putih itu saya pernah praktekin, seru banget :)

    BalasHapus
  2. Sabariah @cabbyy_ sabariiah13@yahoo.com

    http://sabariiah-a-little-thing.blogspot.com/2013/05/in-my-opinion-yang-menarik-itu.html

    I've done follow via GFC, twitter: @cabbyy_ and add on facebook: Sabariah

    BalasHapus